Atambua – Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Cabang Belu menggelar Musyawarah Kabupaten (Muskab) guna memilih Kepengurusan IPSI Kabupaten Belu yang baru, di Aula Hotel Matahari Atambua, Sabtu (16/09/2023).
Kegiatan Muskab tersebut dibuka oleh Sekda Belu, Johanes Andes Prihatin, SE., M.Si dan dihadiri Ketua IPSI NTT, Ketua IPSI Kabupaten Belu dan Pengurus Koni Kabupaten Belu.
Sekda JAP mengatakan Pemerintah Kabupaten Belu sangat menaruh harapan kepada dunia pendidikan, pemuda dan olahraga. Harapan tersebut dibuktikan dengan komitmen yang tertuang dalam Visi RPJMD Kabupaten Belu 2021-2023, “Mewujudkan Masyarakat Belu yang Sehat, Berkarakter dan Kompetitif”.
“Pemerintah sangat menaruh harapan pada pendidikan, kepemudaan dan olahraga, karena berbicara karakter, tentunya kita berbicara tumbuh kembang karakter dan berkompetisi melalui aktifitas olahraga,” ungkapnya.
Sekda Belu juga mengatakan, pada akhir september atau tahun depan Dinas Kepemudaan dan Olahraga akan dimerger ke Dinas Pendidikan dan Kebudayaan. Merger itu dilaksanakan sesuai perintah aturan melalui persetujuan DPRD Kabupaten Belu dan tinggal di eksekusi.
“Nantinya akan ada satu bidang yang menangani khusus olahraga, dengan demikian perhatian pemerintah terhadap dunia olahraga tidak akan berkurang, kendati kita masih mengalami keterbatasan-keterbatasan yang segera kita benahi kedepan,” katanya.
Sekda Belu juga mengapresiasi eksistensi IPSI Kabupaten Belu yang terus mengharumkan nama Kabupaten Belu di tingkat provinsi, nasional dan internasional. Pemerintah terus berkolaborasi dengan KONI sebagai induk dari semua cabang olahraga, yang kini sudah mencapai 18 cabang olahraga.
“Pemerintah sangat bersyukur bahwa selama ini IPSI sebagai salah satu cabang olahraga yang ada di kabupaten Belu eksis mewarnai dan mengharumkan nama kabupaten Belu secara regional, nasional maupun internasional,” ungkap Sekda Johanes.
Oleh sebab itu, pada kesempatan di forum musyawarah kabupaten ini, pemerintah menyampaikan banyak terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada pengurus IPSI Kabupaten Belu.
“Bahwa dinamika suatu organisasi itu adalah hal yang biasa dan tentunya kita harus taat pada aturan yang membuat suatu organisasi berjalan dengan teratur pada periode tertentu, seperti kegiatan musyawarah kabupaten untuk memilih kepengurusan baru yang kita laksanakan pada hari ini,” ujarnya.
Sekda Belu berharap agar kepengurusan yang baru terus menjalin kemitraan yang baik dengan pemerintah dan seluruh elemen masyarakat untuk mengharumkan nama Kabupaten Belu, seperti yang sudah dilakukan oleh kepengurusan sebelumnya.
“Siapapun yang akan terpilih nantinya kita tetap bersatu dalam mengembangkan prestasi dan atlit-atlit olahraga pencak silat di Kabupaten Belu dan tentunya mengharumkan nama baik KONI dan IPSI Kabupaten Belu. Salah satu indikator kepengurusan itu ada pada prestasi atletnya dan IPSI sudah membuktikan itu,” tandasnya.
Ketua IPSI Provinsi NTT Melkyas Rumlaklak, S.IP berharap agar Musyawarah Kabupaten ini bisa melahirkan kepengurusan baru yang solid bagi kemajuan IPSI Kabupaten Belu, melalui pelaksanaan program dan kegiatan-kegiatannya.
“Saya berharap, program kegiatan IPSI dapat menumbuhkan semangat berkolaborasi dengan pengurus IPSI yang lain, serta berbagai perguruan-perguruan yang ada, termasuk masyarakat, pemerintah dan para pelaku usaha, sehingga pelaksanaanprogram kegiatan itu bisa terlaksana dengan baik dan bisa menghasilkan prestasi yang maksimal,” ungkap Melkyas.
Sambungnya, sebagai pengurus IPSI, Melkyas mengajak untuk memberikan ruang untuk berkempetisi secara sehat, dengan menunjukkan prestasi yang bisa di andalkan di dalam iven-iven regional, nasional, bahkan internasional sesuai atensi dari IPSI NTT.
“Bahwa kemarin dari Kabupaten Belu meloloskan atlit seperti Ronald Neno ke tingkat nasional maupun PON dan Sea Games 2 kali sehingga mendapatkan medali perunggu dan pada saat ini juga 2 atlet dari Kabupaten Belu juga masuk ke dalam tim pencak silat PON dan mendapatkan medali emas,” ujar Ketua IPSI NTT.
Sementara Ketua IPSI kabupaten Belu, Beny Manek mengatakan bahwa pelaksanaan muskab tersebut adalah untuk memilih kepengurusan yang baru.
“Kita berharap muskab tersebut dapat menghasilkan kepengurusan yang solid dan bisa mencetak prestasi untuk mengarumkan nama Kabupatem Belu tercinta,” ucap Beny Manek. (Prokopimbelu).