Pembangunan

3 November 2025

Jaga Kekompakan dan Disiplin: Staf Ahli Bupati Belu Tekankan Pentingnya Apel dan Kinerja Akhir Tahun

Atambua – Dalam Apel Awal Minggu yang digelar di halaman Kantor Bupati Belu, Senin (03/11/2025), Staf Ahli Bupati Belu Alyosius Fahik, S.STP menegaskan pentingnya disiplin, kekompakan, dan tanggung jawab ASN menjelang akhir tahun anggaran 2025.

Mengawali arahannya, Aloysius Fahik mengingatkan seluruh ASN agar tidak menganggap apel pagi sebagai beban, melainkan sebagai bentuk kedisiplinan dan kebersamaan dalam menjalankan tugas.

“Apel pagi ini sangat penting. Jangan sampai dianggap sebagai beban, karena dari sinilah semangat kerja kita dimulai,” ujarnya.

Aloysius Fahik juga menyoroti realisasi anggaran yang harus menjadi perhatian serius para pimpinan OPD. Ia menekankan agar tidak terjadi keterlambatan penyerapan anggaran yang berpotensi berdampak pada kebijakan penarikan dana oleh pemerintah pusat.

“Kita sudah masuk bulan November, triwulan keempat. Tolong diperhatikan realisasi anggaran. Jangan sampai ada dana besar yang masih mengendap di kas daerah,” tegasnya.

Menjelang peringatan HUT Korpri, Aloysius Fahik juga mengingatkan panitia dan seluruh ASN agar lebih mengutamakan kegiatan inti seperti upacara dan refleksi pengabdian, bukan hanya lomba-lomba seremonial.

“Lomba itu penting untuk mempererat persaudaraan, tapi jangan sampai justru memecah belah. Fokus utama kita adalah makna dan semangat Korpri,” katanya.

Ia juga menekankan pentingnya menjaga suasana kerja yang kondusif, soliditas, dan semangat gotong royong di setiap unit kerja.

“Organisasi itu kumpulan orang-orang yang mau bekerja sama untuk mencapai tujuan. Jaga solidaritas dan kekompakan agar kita bisa menutup tahun 2025 dengan baik dan menyongsong 2026 dengan semangat baru,” pesan Aloysius Fahik.

Menutup arahannya, Staf Ahli Bupati Belu mengingatkan ASN agar tetap fokus bekerja dan tidak terpengaruh oleh isu mutasi atau rotasi jabatan.

“Yang penting kita sadari, kita semua dibutuhkan oleh daerah ini. Mari bekerja bersama-sama untuk membangun Belu yang lebih baik,” pungkasnya. (Prokopimbelu).

24 Juli 2025

TMMD ke-125 Resmi Dibuka, Wakil Bupati Belu Tekankan Sinergi untuk Pemerataan Pembangunan di Wilayah Perbatasan

protokol Berita, Pembangunan, Sosial Budaya, Tak Berkategori 0

Tasifeto Barat – Wakil Bupati Belu, Vicente Hornai Gonsalves, ST, bertindak sebagai Inspektur Upacara dalam pembukaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-125 Tahun 2025 di Desa Persiapan Kubesi, Kecamatan Tasifeto Barat, Kabupaten Belu, Rabu (23/07/2025). Kegiatan ini mengusung tema “Dengan Semangat TMMD Mewujudkan Pemerataan Pembangunan dan Ketahanan Nasional di Wilayah.”

Dalam amanatnya, Wakil Bupati Belu mengajak seluruh komponen masyarakat untuk bersyukur atas rahmat Tuhan Yang Maha Kuasa sehingga upacara pembukaan TMMD dapat terlaksana dengan lancar.

“Atas nama Pemerintah dan masyarakat Kabupaten Belu, saya menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Tentara Nasional Indonesia, khususnya Kodim 1605 Belu, yang telah menginisiasi dan menyelenggarakan TMMD ini,” ujar Wakil Bupati Vicente.

TMMD, lanjutnya, adalah wujud nyata sinergi antara TNI, Pemerintah Daerah, dan masyarakat dalam percepatan pembangunan desa, khususnya di wilayah terpencil. Selain membangun infrastruktur fisik seperti jalan dan fasilitas umum, program ini juga bertujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta mempererat semangat kebersamaan dan gotong royong.

“Desa Naekasa dan Desa Persiapan Kubesi sebagai lokasi TMMD ke-125 ini adalah daerah yang sangat membutuhkan perhatian kita bersama. Melalui TMMD, kita berharap akses jalan yang lebih baik, fasilitas umum yang memadai, dan kualitas hidup masyarakat dapat meningkat signifikan,” tegasnya.

Wabup Vicente juga menekankan bahwa nilai-nilai kemanunggalan TNI-Rakyat, gotong royong, dan kepedulian sosial harus terus dipelihara sebagai modal sosial membangun Kabupaten Belu yang berkualitas, mandiri, harmonis, demokratis, dan berbudaya.

Pada kesempatan itu, Wabup Vicente juga meninjau langsung hasil pembangunan jalan yang sudah dikerjakan. Ia memberikan apresiasi terhadap kualitas pekerjaan di lapangan dan berharap Dinas PUPR terus melakukan pendampingan agar hasil pembangunan memenuhi standar teknis yang berkualitas dan bermanfaat bagi masyarakat.

“Mari kita jaga semangat kebersamaan agar hasil TMMD benar-benar memberikan manfaat nyata dan berkelanjutan bagi masyarakat,” ajak Wakil Bupati Belu di hadapan warga.

Sebagai penutup, dengan memohon ridho Tuhan Yang Maha Kuasa dan dukungan seluruh yang hadir, Wakil Bupati Belu secara resmi membuka TMMD ke-125 Tahun 2025 di Desa Naekasa dan Desa Persiapan Kubesi, Kecamatan Tasifeto Barat, Kabupaten Belu.

Kegiatan dilanjutkan dengan penandatanganan dan penyerahan berita acara oleh Wakil Bupati Belu kepada Dandim 1605 Belu, serta penyerahan peralatan pembangunan jalan kepada dua perwakilan masyarakat.

Hadir dalam upacara pembukaan TMMD ke-125 Tahun 2025, Forkopimda Kabupaten Belu, Danyon 744/SYB, Komandan AU Atambua, Dansatgas Pamtas RI-RDTL, perwakilan Universitas Pertahanan (Unhan) RI, pimpinan instansi vertikal, pimpinan BUMN/BUMD, Camat Tasifeto Barat, PJ Kepala Desa Kubesi, tokoh agama, tokoh adat, tokoh masyarakat, dan seluruh masyarakat Desa Persiapan Kubesi. (Prokopimbelu)

24 Juli 2025

Wakil Bupati Belu Buka Musrenbang RPJMD 2025–2029 dan RKPD 2026: Wujudkan Belu Berkualitas, Mandiri, Harmonis, Demokratis, dan Berbudaya

protokol Berita, Pembangunan, Pemerintahan, Tak Berkategori 0

Atambua – Wakil Bupati Belu, Vicente Hornai Gonsalves, ST, secara resmi membuka kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Belu Tahun 2025–2029 sekaligus Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Belu Tahun 2026. Kegiatan ini digelar di Aula Gedung Wanita Betelalenok Atambua, Rabu (23/07/2025) dan dihadiri berbagai unsur pemerintah, stakeholder lintas sektor, tokoh masyarakat, hingga perwakilan organisasi kemasyarakatan.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Belu Vicente Hornai Gonsalves, ST menegaskan bahwa Musrenbang merupakan salah satu tahapan penting dalam proses perencanaan pembangunan daerah. Kegiatan ini menjadi wadah strategis untuk menyerap aspirasi masyarakat, menyelaraskan program pembangunan pusat, provinsi, dan daerah, sehingga menghasilkan perencanaan pembangunan yang terarah, terpadu, dan berkesinambungan.

“RPJMD Kabupaten Belu Tahun 2025–2029 yang sedang kita susun ini akan menjadi dokumen perencanaan lima tahun ke depan sekaligus pedoman arah kebijakan pembangunan daerah untuk mewujudkan visi Belu Berkualitas, Mandiri, Harmonis, Demokratis, dan Berbudaya,” tegas Wabup Vicente Hornai Gonsalves.
Sementara itu, RKPD Kabupaten Belu Tahun 2026 merupakan penjabaran tahunan dari RPJMD tersebut. Wakil Bupati Belu menjelaskan, visi pembangunan jangka menengah 2025–2029 diterjemahkan dalam lima misi utama, yaitu:

1️⃣ Meningkatkan kualitas SDM melalui perluasan layanan pendidikan dan kesehatan yang bermutu, berkeadilan, serta pelayanan sosial yang adaptif dan inklusif.
2️⃣ Meningkatkan perekonomian berbasis potensi daerah.
3️⃣ Mewujudkan pembangunan infrastruktur dan lingkungan berbasis tata ruang.
4️⃣ Penataan birokrasi daerah yang patuh regulasi untuk mewujudkan pelayanan publik yang bermutu, bersih, berwibawa, bebas korupsi, dan demokratis.
5️⃣ Pengembangan dan pelestarian budaya serta kearifan lokal secara berkelanjutan.
Untuk mendukung visi dan misi tersebut, tema RKPD Kabupaten Belu Tahun 2026 ditetapkan: “Meningkatkan Produktivitas untuk Ekonomi Inklusif dan Berdaya Saing.” Tema ini akan diterjemahkan melalui 10 program prioritas yang menjadi pendorong utama pelaksanaan RPJMD 2025–2029 dengan fokus pada pendidikan, kesehatan, ekonomi, infrastruktur ekonomi, dan budaya.
Dalam forum Musrenbang ini, Wabup Vicente berharap semua pihak dapat menyepakati tujuan, sasaran, strategi, arah kebijakan, program prioritas, hingga penetapan permasalahan pembangunan, target kinerja, lokasi, dan penyelarasan dengan prioritas pembangunan Provinsi NTT Tahun 2026.
“Kesepakatan yang dihasilkan akan dirumuskan dalam Berita Acara Kesepakatan sebagai masukan utama untuk menyempurnakan rancangan RPJMD Kabupaten Belu Tahun 2025–2029,” jelasnya.
Lebih jauh, Wabup Vicente menegaskan bahwa Musrenbang ini adalah momen penting untuk menyelaraskan arah pembangunan jangka menengah dan tahunan, sekaligus menjadi wadah partisipatif semua pihak agar pembangunan Kabupaten Belu lebih terarah, berkelanjutan, efektif, dan efisien.
“Dengan komitmen dan kerja sama dari semua pihak, saya yakin pembangunan di Kabupaten Belu akan berjalan dengan baik demi terwujudnya Belu yang berkualitas, mandiri, harmonis, demokratis, dan berbudaya,” tutupnya.
Di akhir sambutannya, Wabup Vicente juga mengucapkan terima kasih atas partisipasi aktif semua pihak dan secara resmi membuka Musrenbang RPJMD 2025–2029 dan RKPD 2026.
Turut hadir dalam kegiatan ini,
Sekretaris Daerah Kabupaten Belu,
Kepala Bidang Infrastruktur dan Kewilayahan Bappeda Provinsi NTT, Forkopimda Kabupaten Belu, Ketua Komisi I DPRD Belu, Dansatgas Pamtas RI-RDTL, para Staf Ahli Bupati, Staf Khusus Bupati, Tenaga Ahli Pendamping, Tim Penyusun RPJMD Belu 2025–2029, para Asisten Sekda Belu, pimpinan OPD, pimpinan organisasi wanita, pimpinan BUMN/BUMD, pimpinan LSM/NGO, para camat, tokoh agama, dan tokoh masyarakat Kabupaten Belu. (Prokopimbelu)