Atambua – Pendidikan menjadi aspek penting dalam kemajuan sebuah bangsa. Melalui pendidikan, kualitas sumber daya manusia suatu bangsa tersebut dapat ditingkatkan, tidak terkecuali bagi masyarakat Kabupaten Belu.
Menyadari hal tersebut, Bupati Belu, dr. Taolin Agustinus., pada beberapa kesempatan menekankan bahwa Pemkab Belu berkomitmen meningkatkan kualitas pendidikan bagi generasi muda Kabupaten Belu.
Komitmen tersebut tertuang pada sejumlah kebijakan, mulai dari mengaktifkan kembali sekolah negeri yang sempat mati suri, memberikan beasiswa dan seragam sekolah, pemerataan pendidikan, hingga pembangunan infrastruktur pendidikan tiap tahunnya.
Bupati Belu Taolin Agustinus mengatakan kemudahan dalam mengakses fasilitas pendidikan menjadi hak seluruh masyarakat Kabupaten Belu. Menurutnya, tidak ada lagi cerita ketika anak-anak di Belu tidak dapat melanjutkan pendidikannya dengan alasan jauh dari lembaga pendidikan atau kesulitan biaya pendidikan
Hal itu disampaikan saat penyerahan dokumen hibah tanah yang berlangsung di halaman Sekolah Kelas Jauh SD Wirasakti di Raimaten, Selasa (23/07/2024).
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Belu menerima hibah sebidang tanah seluas 2.000 meter yang terletak di Raimaten dari salah satu warga masyarakat di Kelurahan Manumutin. Penyerahan dokumen hibah tanah tersebut ditandai dengan penyerahan sertifikat tanah dari pemilik kepada Bupati Belu.
Bupati Belu menuturkan dukungan masyarakat yang menghibahkan aset tanahnya yang direncanakan untuk pembangunan sekolah ini merupakan modal utama Pemkab Belu untuk melaksanakan pembangunan di bidang pendidikan demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya di wilayah Kecamatan Kota Atambua.
“Kita sudah lakukan penandatanganan tadi dan kita semua menyaksikan penandatanganan dokumen ini. Saya lihat semua keluarga sudah ikhlas untuk menyerahkan tanah ini untuk membangun sekolah kelas jauh dari SDN Wirasakti Atambua. Ini adalah dokumen sejarah yang akan dicatat disini seumur hidup,” ungkap Bupati Belu.
Bupati Belu juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada warga Raimaten Kelurahan Manumutin yang telah mengikhlaskan tanah seluas kurang lebih 2 ribu meter kepada Pemerintah Kabupaten Belu untuk pembangunan fasilitas sekolah.
“Saya berdiri disini dan minta terima kasih kepada keluarga besar yang sudah merelakan tanah ini. Saya memberi hormat dan salut yang setinggi-tingginya. Dokumen ini tidak pernah akan hilang dari sejarah Kabupaten Belu. Bahwa keluarga atas nama Prima Oktaviana Thresia Silla, di dalam doa, namanya disebut, di surga dia mendapatkan pahala dari banyak orang yang berdoa untuk dia,” tutur Bupati Belu. (Prokopimbelu).