Raihat – Dalam upaya untuk mendukung pertanian yang ramah lingkungan dan berkelanjutan diwilayah Kabupaten Belu, khususnya di Desa Maumutin, Kecamatan Raihat, Danpos Turiskain Satgas Yonif 742/SWY memperkenalkan pupuk cair Jamur Keberuntungan Abadi (JAKABA) kepada Wakil Bupati Belu, Dr. Aloysius Haleserens saat melakukan kunjungan kerja ke Desa Maumutin, Kecamatan Raihat, Senin (13/11/2023).
Pada kesempatan itu juga, Anggota Satgas Yonif m 742/SWY melakukan simulasi penggunaan pupuk cair Jakaba dihadapan Wabup Belu bersama rombongan.
Untuk diketahui, Jamur Jakaba adalah salah satu sumber organik yang dijadikan pupuk untuk menyuburkan tanaman. Jamur Jakaba umumnya digunakan dalam bentuk pupuk cair yang diaplikasikan ke bagian tanaman.
Jamur Jakaba memiliki bentuk seperti koral karang yang bertekstur renyah. Jamur ini memiliki warna cokelat pada bagian atasnya dan berwarna kehijauan serta bertekstur kenyal, tetapi mudah patah pada bagian bawahnya.
“Pupuk Cair Jakaba sangat bermanfaat dan mudah diaplikasikan. Hanya dengan air hasil cucian beras, langsung kita semprotkan sebagai pupuk cair untuk untuk tanaman padi, jagung, palawijaya dan hortikultura,” tambah Wabup Aloysius, bahwa jamur tersebut nantinya akan dikembangkan Satgas Yonif 742/SWY keseluruh pelosok daerah ini.
Danpos Turiskain, Sertu Ahmad Hanavy Satria mengaku bahwa keberadaan Satgas Yonif 742/SWY tidak hanya melakukan tugas-tugas pengamanan perbatasan negara, tetapi ikut memperkuat ketahanan pangan dengan melakukan aktifitas dibidang pertanian
“Selain tugas pokok mengamankan perbatasan negara dan menjaga patok batas, kami juga melaksanakan tugas teritorial atau ikut mengatasi kesulitan ditengah-tengah masyarakat. Tentunya apa yang kami punya, bisa berguna bagi masyarakat disini,” ujar Sertu Ahmad.
Disampaikan pula, tentunya apa yang bisa dikerjakan disini akan dikoordinasikan dengan pemerintahan setempat secara berjenjang untuk mengatasi kesulitan yang dialami masyarakat.
“Terkait pupuk cair Jakaba kita akan kembangkan dan sosialisasi di tingkat yang lebih luas. TNI siap membantu apabila dibutuhkan, kapan dan dimana saja,” tandasnya.
Usai melihat simulasi pupuk cair Jakaba, Wabup Belu bersama rombongan memantau kebun percontohan cabe di Kelompok Tani Bubur Laran B, kerja sama dengan Danpos Turiskain.
Tanaman cabe yang ditanam diarea 0,5 hektar ini dikembangan menggunkan pupuk cair Jakaba buatan Satgas Yonif 742/SWY Pos Turiskain. (Prokopimbelu).