ATAMBUA – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Belu melalui Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (BP4D) Kabupaten Belu menggelar Konsultasi Publik Rancangan Awal (Ranwal) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Belu Tahun 2024 dengan mengusung tema “Transformasi Ekonomi Pengentasan Kemiskinan Ekstrim” yang berlangsung di Aula BP4D Kabupaten Belu, Senin (13/1/2023).

Kegiatan konsultasi publik yang dilaksanakan secara luring dan daring tersebut dibuka secara langsung oleh Wakil Bupati Belu, turut dihadiri Asisten Perekonomian dan Administrasi Pembangunan, Marsianus Loe Mau, SH, Staf Ahli Bupati Belu, Pimpinan OPD di Lingkup Pemkab Belu, para Lurah dan Camat se-Kabupaten Belu, serta tamu undangan lainnya.

Rancangan Awal RKPD adalah dokumen perencanaan tahunan Pemerintah Daerah yang menggambarkan permasalahan pembangunan daerah serta indikasi program dan kegiatan yang akan dilaksanakan untuk periode satu tahun kedepan secara terencana melalui sumber pembiayaan baik APBD Kabupaten, APBD Provinsi maupun APBN.

Wakil Bupati Belu, Dr. Drs. Aloysius Haleserens, MM mengatakan, kegiatan Ranwal RKPD ini dilaksanakan dalam rangka mengupdate berbagai masukan sebagai wujud partisipasi masyarakat dalam penyusunannya RKPD 2024 kedepan.

“Pelaksanaan konsultasi publik ini menjadi satu tahapan dalam rangka penyusunan RKPD, sebelum dilaksanakannya kegiatan musrenbang di tingkat kecamatan yang akan dilaksanakan pada minggu ketiga bulan Februari, dan kemudian dilanjutkan dengan musrenbang kabupaten yang akan dilaksanakan pada bulan Maret,” katanya.

Wabup menjelaskan, tujuan konsultasi publik ini adalah untuk memperoleh aspirasi, sekaligus sebagai media yang  bersentuhan langsung  dengan masyarakat.

“Seluruh rangkaian ini akan berproses langsung pada RPJMD kita, dan saya mengingatkan kepada BP4D untuk mengeksekusi tahapan program kegiatan yang ada sesuai dengan tahapan  tahunan dan RPJMD 2024. Sasaran kita sudah tertuang dalam RKPD ini dan itu akan dievaluasi pada akhir kepemimpinan ini,” ungkap Wabup Alo Haleserens.

Perlu diketahui fokus tema pembangunan kita pada tahun 2024 adalah “Transformasi Ekonomi Pengentasan Kemiskinan Ekstrim sebagai upaya dalam rangka penguatan daya saing daerah.

“Ada transformasi ekonomi, pengentasan kemiskinan ekstrim, ada penguatan daya saing berarti seluruh rencana yang tertuang akan kita eksekusi. Kita juga butuh kolaborasi untuk mengendalikan kemiskinan ini,” pinta Wabup Belu.

Wabup berharap, agar Pimpinan OPD terus memacu kinerja dan berinovasi dalam upaya pengentasan kemiskinan, terutama masalah stunting.

“Oleh karena itu kita perlu  memberikan keleluasaan ruang gerak kepada seluruh masyarakat, untuk menyampaikan aspirasi atau pikiran-pikiran mereka dalam rangka memperkaya RKPD ini,” tutur Wabup. (prokopimbelu).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *